Di masa pandemi COVID-19 ini selain harus mewaspadai virus yang sedang menyebar di seluruh dunia, tanpa kita sadari bahwa penyakit yang sudah tidak asing seperti tuberkulosis yang kerap kali menyerang paru-paru menjadi hal yang sangat berbahaya.
Batuk sudah merupakan keluhan yang sering dialami bagi semua orang. Kondisi seperti ini biasanya terjadi sebagai mekanisme refleks yang direspon oleh tubuh untuk mengeluarkan benda asing yang masuk ke saluran pernapasan.
Batuk yang tak kunjung berhenti, harus patut untuk dicurigai. Selain mengganggu aktivitas yang sedang dilakukan, kondisi ini juga merupakan salah satu pertanda jika ada masalah pada saluran pernapasan Anda. Salah satu penyakit yang mempunyai keluhan batuk biasanya adalah tuberkulosis atau biasa yang disebut dengan TBC. Penyakit ini biasanya disebabkan adanya infeksi yang tergolong serius dan kerap kali menyerang pada paru-paru.
Tentu keluhan batuk pada pengidap TBC akan sangat berbeda dengan keluhan batuk biasa. Maka dari itu, mengenali ciri-ciri batuk TBC akan sangat penting bagi anda. Agar Anda dapat mengenali dan mengetahui perbedaan antara batuk TBC dengan batuk biasa. Ada beberapa perbedaan yang terjadi diantara keduanya.
Mengenali ciri – ciri gejala batuk tbc
1. Penyebab yang berbeda
Perlu anda ketahui bahwa batuk TBC jelas berbeda dengan batuk biasa. Pada TBC, ada sebuah infeksi bakteri yang disebut Mycobacterium tuberculosis. Biasanya bakteri ini dapat menyerang organ lain pada tubuh seperti tulang belakang, lapisan otak bahkan hingga ke saluran pencernaan. Bakteri mycobacterium tuberculosis ini juga sangat mudah menular melalui udara yang terpapar bakteri jika seorang penderita tidak menutup mulutnya ketika batuk atau bersin.
2. Jangka waktu mengalami batuk
Perbedaan yang sangat nyata pada penderita TBC adalah jangka waktu yang dialami. Biasanya batuk TBC akan berlangsung lebih dari tiga minggu. Karena bakteri tersebut yang sedikit sulit untuk diberantas dan akan terus berkembang pada saluran pernapasan.
3. Warna pada dahak
Seperti batuk pada umumnya, jika batuk maka akan mengeluarkan dahak atau lendir dari saluran pernapasan. Tetapi ciri-ciri batuk TBC akan mempunyai dahak berwarna hijau atau kuning yang sudah bercampur pada bakteri, bahkan dahak tersebut bisa juga disertai dengan bercak darah.
Tetapi tidak perlu khawatir, karena ada buah merah yang bermanfaat dengan baik untuk kesehatan yang mempunyai senyawa aktif. Buah merah ini bernama kuansu, sebutan yang diberikan oleh warga Wamena di Papua. Begitupun hal yang harus kita ketahui tentang ciri-ciri batuk TBC.
Manfaat buah merah dari papua bagi kesehatan tubuh
Ada beberapa manfaat dari buah merah bagi kesehatan. Buah ini biasanya dijual secara komersial yang sudah diolah dan menjadi ekstrak cair siap minum.
1. Antikanker
Pada salah satu penelitian menemukan bahwa buah merah kuansu bersifat antikanker pada kanker serviks, kanker payudara dan kanker usus besar. Buah ini sangat bagus untuk mengobati segala jenis kanker, serta mampu menghambat peningkatan jumlah sel kanker pada paru-paru.
2. Darah tinggi
Salah satu penyebab gejala darah tinggi ini adalah kekurangan oksigen atau oksigen yang masuk ke dalam tubuh terlalu kental. Biasanya tekanan darah tinggi akan diiringi dengan penyempitan pembuluh darah yang dapat mengakibatkan stroke.
3. Stroke
Pasti sudah tidak asing lagi dengan penyakit stroke. Penyakit ini disebabkan oleh darah yang membeku dengan penyempitan pembuluh darah. Salah satu penyebab yang dapat memicu stroke juga karena tekanan darah tinggi yang meningkat. Buah merah berperan untuk mencegah dan membantu pengobatan stroke.
Baca Juga : 6 Khasiat Buah Delima Merah, Yuk Cari Tau Apa Saja
4. Gangguan pada mata
Buah merah juga diyakini dapat menyembuhkan keluhan pada gangguan mata, seperti kebutaan sementara dan penyakit rabun, yang disebabkan karena kekurangan vitamin A.
Pada dasarnya manfaat buah merah yang berasal dari Papua ini sangat banyak khasiatnya, dan tidak hanya melulu soal penyakit paru-paru. Kandungan yang terdapat pada buah merah ini sangat membantu banyak orang dalam mengatasi keluhan pada para penderita. Kita harus mengenali ciri-ciri batuk TBC karena kita sudah mengetahui beberapa hal yang sudah dipaparkan di atas.